CETTA, SANDINGKAN PRESTASI SEKOLAH DENGAN PRESTASI BULU TANGKIS

Muncar - Cetta Aurelia Putri adalah nama yang sudah familiar di kancah Bulu Tangkis remaja putri. Namanya sudah wara-wiri di berbagai even turnamen Bulu Tungkis baik di tingkat regional maupun nasional. Gadis cantik yang kini menginjak remaja ini mulai meniti karier di bidang olahraga Bulu Tangkis sejak di bangku SD. Bakatnya mulai tampak ketika dia memasuki jenjang SMP. Even pertama yang ia ikuti adalah pertandingan Bulu Tangkis antarpelajar SMP yaitu O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional). Pada even ini, Cetta berhasil berdiri di podium juara 3 O2SN tingkat Provinsi Jawa Timur.

Gadis Aquarius ini tercatat sebagai murid kelas 9 di SMPN 1 Muncar, Banyuwangi. Karena potensinya yang luar biasa di bidang Bulu Tangkis, kedua orang tua Cetta sepakat untuk mengajukan permohonan izin bersekolah dengan sistem blended learning. Mengapa harus pembelajaran daring dan luring? Untuk mengasah bakat dan meningkatkan kemampuan berkarier, Cetta lolos seleksi sehingga harus karantina di Puslatprov Jatim. Ketika fokus di Puslatprov, Surabaya, Cetta melaksanakan tugas belajarnya secara daring dan ketika jadwal latihan sedang libur, Cetta harus pulang ke Muncar, Banyuwangi untuk melanjutkan belajarnya secara luring.

Tidak sia-sia remaja putri kelahiran Timika, Papua pada 10 Februari 2009 ini meninggalkan teman-teman di sekolah demi membangun karier Bulu Tangkisnya. Prestasi demi prestasi sudah berhasil ia raih. Tahun 2023 ini saja sudah banyak medali yang ia kumpulkan, diantaranya Juara 1 Piala Kapolda Jawa Timur, Juara 1 Ganda Pemula Putri dan Juara 3 Tunggal Pemula Putri pada even KAJATI CUP 2023 Jawa Timur.  Paling gres, Juara 1 Ganda Pemula Putri Kejuaraan Bulu Tangkis Piala Gubernur Jawa Timur (2023).

"Terima kasih Pak KS, sudah memberikan izin bagi saya untuk fokus berlatih di Pusat Latihan Bulu Tangkis Tingkat Provinsi. Prestasi ini saya persembahkan untuk sekolah." Ujarnya dengan bangga melalui sambungan telepon. 
"Terus berlatih dengan penuh semangat, Cetta, predikat juara nasional hingga internasional masih setia menunggumu. Akan tetapi harus diingat, Cetta harus mampu menyandingkan prestasi sekolah dengan prestasi Bulu Tangkis. Tidak boleh timpang." Demikian pesan Mashudi, KS SMPN 1 Muncar.**